Rayap, serba serbi si hama lucu ini
October 2, 2008Rayap merupakan salah satu jenis serangga dalam ordo Isoptera. Makhluk ini tuh sangat dibenci orang, kenapa? alasannya sangat singkat, dia merupakan hama, memakan kayu, rumput, dan dedaunan yang sudah mati. Hampir semua jenis rayap merupakan hama, beberapa spesies yang merugikan manusia adalah : Coptotermes acinaciformis, Coptotermes acinaciformis raffarayi, Coptotermes michaelseni, Mastotermes darwiniensis, Nasutitermes exiitosus, dan Schedorhinotermes reticulatus. Karena makanan utama rayap adalah kayu, makhluk ini bisa menyebabkan kerusakan pada rumah. Rayap mencerna selulosa yang dikandung oleh kayu dan dedaunan yang sudah mati. Selulosa adalah polimer berantai panjang polisakarada karbohidrat dari beta-glukosa yang kaya akan energi, tetapi selulosa susah dicerna. Rayap bisa mencerna selulosa dengan bersimbiosis dengan protozoa seperti Trichonympa, dengan beberapa bantuan dari bakteri yang melekat di tubuh rayap yang menghasilkan enzym pencerna selulosa (selulosa enzym). Simbiosis ini bersifat mutualisme dimana kedua belah pihak diuntungkan. Bakteri dan protozoa dalam tubuh rayap menghasilkan enzym selulosa untuk mencerna selulosa untuk dicerna oleh rayap sebagai makanan, dan rayap mengeluarkan kotoran yang akan dicerna oleh bakteri dan protozoa dalam tubuh rayap.
Itulah rayap, tetapi setiap makhluk hidup yang diciptakan oleh Allah SWT pasti memiliki kelebihan, meskipun dia dikenal sebagai hama. Setelah beberapa penelitian, US Department of Energy mencari jalan untuk mengganti bahan bakar fossil dengan bahan bakar yang bisa diperbaharui dan lebih ramah lingkungan, dan rayap adalah kemungkinan untuk menjadi bahan bakar yang diimpikan oleh penduduk bumi, bahan bakar yang dapat diperbaharui dan sudah tentu lebih ramah lingkungan.
Rayap dapat menghasilkan sampai dengan dua liter hidrogen dari proses pencernaan satu lembar kertas, membuat rayap menjadi bioreaktor yang paling efisien di dunia. Rayap dapat menghasilkan hidrogen dalam jumlah besar, kemudian rayap mencerna selulosa menjadi gula sederhana dengan proses fermentasi yang menghasilkan hidrogen. Rayap menggunakan hidrogen dan gula untuk membentuk asetat yang berguna untuk energi rayap.
US DEO berharap dapat membuat sebuah bioreaktor dengan menggunakan rayap dan limbah dedaunan untuk menghasilkan hidrogen yang berguna untuk bahan bakar masa depan.
CMIIW
Just want to sharing 🙂
Hai, bagi info lebih detail donk soal boenergynya. Berapa sarang rayap diperlukan untuk 1 liter bioenergy
by lusi November 12, 2008 at 12:32 pmwoi….artikelx bagus…
by kunbuzz January 28, 2009 at 8:39 pmtapi mang rayap lucu ya????heee…..